Siapa yang mengerti pentingnya vitamin C bagi tubuh? Pasti sebagian besar dari Anda sudah tidak asing lagi dengan sederet manfaat tersebut bukan? Ya, Vitamin C merupakan salah satu jenis kandungan yang penting bagi tubuh untuk menjaga kondisi dan kesehatannya.
Beberapa manfaat umum vitamin C oleh masyarakat adalah untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, meredakan masuk angin, menurunkan tekanan darah tinggi, melindungi tubuh dari risiko penyakit jantung. Tidak hanya itu, vitamin C juga sangat membantu dalam menjaga kecantikan dan kesehatan kulit.
Umumnya, kebutuhan vitamin C tubuh dipenuhi oleh berbagai jenis sayuran dan buah-buahan yang kaya akan nutrisi tersebut, misalnya jeruk dan lemon. Meski begitu, seiring dengan perkembangan teknologi, asupan vitamin tersebut kini bisa terpenuhi dengan cara yang diinginkan.
Bahkan, belakangan ini suntik vitamin C menjadi salah satu jenis perawatan atau perawatan kulit yang banyak dicari oleh banyak orang. Pertanyaannya, apakah suntikan vitamin C itu aman dan mampu memberikan manfaat yang optimal.
c
Manfaat Suntikan Vitamin C
Memudahkan penyerapan vitamin C oleh tubuh
Suntik vitamin C dilakukan dengan menyuntikkan zat melalui pembuluh darah dan langsung ke aliran darah atau melalui mulut atau melalui mulut. Saat Anda mengambil suntik, vitamin C dapat mencapai tingkat yang lebih tinggi dalam darah daripada saat Anda meminumnya.
Membantu menurunkan berat badan
Manfaat vitamin C yang belum banyak diketahui orang adalah kemampuannya untuk membakar lemak di dalam tubuh. Hal ini membuat suntik vitamin C sangat cocok bagi Anda yang ingin mencapai berat badan ideal. Dengan begitu, Anda tidak perlu lagi mengonsumsi makanan kaya vitamin C untuk menjaga berat badan Anda.
Memperlambat penyebaran penyakit kronis tertentu
Beberapa jenis penyakit yang dapat disembuhkan dengan vitamin C adalah prostat, hati, usus besar, pankreas dan kanker.
Membuat kulit bersinar
Banyaknya manfaat injeksi vitamin C membuat orang tergiur untuk membuat kulit cerah dan glowing seketika. Meskipun manfaat ini belum terbukti secara klinis, ada sejumlah referensi yang menggambarkan efek vitamin C dalam produksi melanin. Inilah yang mempengaruhi pigmentasi kulit dan membuatnya lebih bercahaya.
Menjaga kebugaran jasmani
Seperti yang diketahui banyak orang, vitamin C merupakan nutrisi yang sangat penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Kurangnya asupan zat gizi tersebut menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Seperti lemas, perubahan mood, gusi berdarah, masalah tulang.
Untuk itu, jika suplai vitamin C dalam tubuh benar-benar kurang, maka tidak ada salahnya memilih injeksi vitamin ini sebagai solusinya.
Selain itu, suntik vitamin C juga mampu meningkatkan perkembangan sel dan jaringan yang rusak di dalam tubuh. Selain kandungan antioksidan yang sudah tinggi, tubuh pun akan menjadi lebih sehat, bugar dan berenergi.
Mengatasi Masalah Kekurangan Vitamin C
Tak kalah penting, manfaat suntik vitamin C selanjutnya adalah mengatasi masalah kekurangan atau kekurangan nutrisi tersebut dalam tubuh. Suntikan vitamin ini diperlukan untuk seseorang yang memiliki masalah kekurangan atau kekurangan vitamin C akut.
Penyebabnya bisa jadi karena tubuh sulit menyerap vitamin tersebut melalui makanan yang dikonsumsinya.
Pembentukan kolagen
Asam askorbat dalam suntikan vitamin C dibutuhkan oleh tubuh untuk proses pembentukan kolagen dan juga untuk perbaikan jaringan. Kolagen merupakan protein tubuh yang mampu memperkuat struktur tubuh.
Kolagen ditemukan di otot, kulit, tulang dan tendon. Selain itu, tubuh tidak menerima cukup vitamin C, yang dapat menyebabkan risiko pada struktur kolagen. Jika dibiarkan, bisa memicu kelainan pada pembuluh darah dan tulang.
Menghambat pertumbuhan sel kanker
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa menyuntikkan vitamin C dosis tinggi dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. Seperti kanker otak, tumor ovarium atau ovarium, hingga tumor pankreas. Meski begitu, selama ini manfaat suntik vitamin C yang satu ini masih perlu uji klinis untuk memastikan kebenarannya.
Efek injeksi vitamin C
Hanya sedikit orang yang berpikir bahwa menyuntikkan vitamin C adalah praktik medis yang aman dan dapat dilakukan secara terus menerus. Padahal, cara penyuntikan vitamin ini mampu memberikan sejumlah efek samping atau efek samping jika dilakukan secara berlebihan atau tidak tepat. Berikut adalah efek yang berbeda dari suntikan vitamin C.
Risiko peningkatan gula darah atau diabetes
Efek pertama dari suntikan vitamin C dan risiko yang perlu Anda pertimbangkan adalah diabetes. Dengan melakukan suntikan tersebut, vitamin C yang diterima tubuh dapat meningkatkan kadar gula darah. Jika dibiarkan dan berlangsung lama, bisa menjadi pemicu diabetes.
Menyebabkan menopause dini
Manfaat suntik vitamin C yang paling banyak dicari penulis adalah membuat kulit tampak lebih cerah. Meski begitu, untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda perlu mempertimbangkan efek samping penyuntikan vitamin tersebut di kemudian hari. Tentu tidak sepadan kan, jika efek pencerah kulit dari suntik vitamin harus dibayar dengan risiko gangguan kesehatan jangka panjang?
Salah satunya adalah risiko menopause dini pada wanita yang terlalu sering melakukan perawatan kecantikan ini. Umumnya, menopause dialami oleh wanita saat mencapai usia 50 tahun ke atas.
Namun, zat cair ini mampu mempercepat proses menopause. Jadi, sebelum melakukan penyuntikan, cari tahu dulu tentang risiko efek sampingnya dengan dokter spesialis.
Memberi beban pada organ ginjal
Sebelum memutuskan untuk menyuntikkan vitamin C, ketahuilah bahwa aktivitas tersebut dapat mengganggu kinerja ginjal. Jika dilakukan secara berlebihan, suntik vitamin C bisa membuat kerja ginjal kurang maksimal. Jika diberikan dalam jangka panjang, suntik vitamin C yang terlalu sering dan berlebihan dapat menyebabkan fungsi organ tersebut menurun dan meningkatkan risiko terkena penyakit ginjal.
Jangan hanya mengikuti tren dan mengambil suntik vitamin C tanpa mengetahui dampak baik dan buruknya
Itulah sederet manfaat suntik vitamin C dan efek sampingnya. Secara umum, suntik vitamin ini mampu memberikan segudang manfaat kesehatan dan kecantikan asalkan dilakukan dengan penuh pertimbangan dan cara yang benar.
Di sisi lain, jika dilakukan secara berlebihan, perawatan kecantikan ini dapat memicu efek samping yang membahayakan kesehatan penggunanya. Oleh karena itu, untuk menghindari efek buruk dan hanya mendapatkan efek baik, selalu konsultasikan dan bantu dokter ahli selama perawatan kecantikan ini.
