Lifestyle – Bedanya Sunscreen dan Sunblock – Perlindungan kulit dari paparan sinar matahari menjadi bagian penting dalam rutinitas perawatan kulit. Namun, banyak orang masih bingung mengenai bedanya sunscreen dan sunblock serta mana yang lebih efektif untuk digunakan. Kedua produk ini sering dianggap sama karena memiliki tujuan utama melindungi kulit dari sinar UV. Padahal, terdapat perbedaan mendasar dalam cara kerja, kandungan, dan manfaatnya.
Sunscreen dan sunblock bekerja dengan mekanisme yang berbeda dalam melindungi kulit. Sunscreen menyerap sinar UV sebelum menembus kulit, sedangkan sunblock menciptakan lapisan pelindung yang memantulkan sinar UV dari permukaan kulit. Selain itu, pemilihan antara sunscreen dan sunblock juga perlu disesuaikan dengan jenis kulit dan kebutuhan aktivitas sehari-hari.
Agar tidak salah dalam memilih produk yang tepat, memahami perbedaan antara sunscreen dan sunblock sangatlah penting. Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai cara kerja, kandungan, kelebihan, dan kekurangan masing-masing produk, sehingga Kamu dapat menentukan pilihan terbaik untuk perlindungan kulitmu.
Apa Itu Sunscreen?
1. Cara Kerja Sunscreen
Sunscreen dikenal sebagai tabir surya kimia yang bekerja dengan menyerap sinar UV sebelum mencapai lapisan kulit yang lebih dalam. Kandungan dalam sunscreen akan mengubah sinar UV menjadi energi panas yang kemudian dilepaskan dari kulit.
Sunscreen umumnya mengandung bahan aktif seperti oxybenzone, avobenzone, octinoxate, dan homosalate, yang berfungsi untuk menyerap radiasi sinar UV. Karena cara kerjanya yang lebih fleksibel, sunscreen sering digunakan dalam produk perawatan kulit harian.
2. Kelebihan Sunscreen
- Tekstur lebih ringan dan mudah menyerap, sehingga nyaman digunakan sehari-hari.
- Cocok untuk penggunaan sehari-hari, baik di dalam maupun luar ruangan.
- Bekerja secara efektif untuk melindungi dari UVA dan UVB dengan kandungan SPF dan PA yang bervariasi.
3. Kekurangan Sunscreen
- Harus diaplikasikan 15-30 menit sebelum terpapar sinar matahari agar bahan aktifnya bekerja secara optimal.
- Memerlukan reaplikasi setiap 2-3 jam, terutama saat berkeringat atau berenang.
- Beberapa jenis sunscreen kimia bisa menyebabkan iritasi pada kulit sensitif.
Apa Itu Sunblock?
1. Cara Kerja Sunblock
Sunblock disebut juga tabir surya fisik karena bekerja dengan membentuk lapisan pelindung di atas kulit yang memantulkan sinar UV. Berbeda dengan sunscreen yang menyerap sinar UV, sunblock mencegah sinar UV masuk ke dalam lapisan kulit dengan menciptakan penghalang fisik.
Bahan utama dalam sunblock biasanya adalah zinc oxide dan titanium dioxide, yang dikenal aman untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif. Sunblock sering digunakan dalam situasi yang memerlukan perlindungan tinggi, seperti aktivitas di bawah sinar matahari langsung dalam waktu lama.
2. Kelebihan Sunblock
- Memberikan perlindungan maksimal dengan memantulkan sinar UV dari permukaan kulit.
- Cocok untuk kulit sensitif dan anak-anak, karena tidak mengandung bahan kimia yang berisiko menyebabkan iritasi.
- Bekerja langsung setelah diaplikasikan, tanpa perlu menunggu waktu penyerapan.
3. Kekurangan Sunblock
- Tekstur lebih tebal dan sulit meresap, sering kali meninggalkan white cast di kulit.
- Kurang nyaman untuk penggunaan sehari-hari, terutama bagi mereka yang memiliki kulit berminyak.
- Lebih sulit diaplikasikan secara merata, terutama pada kulit bertekstur.
Perbedaan Sunscreen dan Sunblock dalam Berbagai Aspek
Meskipun sama-sama berfungsi untuk melindungi kulit dari sinar matahari, sunscreen dan sunblock memiliki perbedaan mendasar dalam beberapa aspek. Berikut adalah beberapa faktor utama yang membedakan keduanya:
1. Cara Kerja dan Mekanisme Perlindungan
- Sunscreen: Bekerja dengan cara menyerap sinar UV sebelum mencapai lapisan kulit yang lebih dalam. Kandungan dalam sunscreen akan mengubah sinar UV menjadi energi panas yang kemudian dilepaskan dari kulit.
- Sunblock: Membentuk lapisan pelindung di atas kulit yang berfungsi untuk memantulkan dan menghalangi sinar UV agar tidak masuk ke dalam kulit.
2. Kandungan Utama
- Sunscreen: Mengandung bahan kimia seperti oxybenzone, avobenzone, octinoxate, dan homosalate yang bekerja dengan menyerap sinar UV.
- Sunblock: Menggunakan bahan mineral seperti zinc oxide dan titanium dioxide, yang bekerja dengan menciptakan penghalang fisik untuk melindungi kulit.
3. Tekstur dan Kenyamanan Penggunaan
- Sunscreen: Memiliki tekstur ringan, mudah meresap, dan terasa lebih nyaman untuk penggunaan sehari-hari.
- Sunblock: Umumnya memiliki tekstur lebih tebal dan sering meninggalkan white cast di kulit karena partikel mineralnya yang sulit meresap.
4. Jenis Perlindungan UV
- Sunscreen: Lebih fokus melindungi kulit dari sinar UVA, yang dapat menyebabkan penuaan dini dan kerusakan sel kulit.
- Sunblock: Memberikan perlindungan lebih kuat terhadap sinar UVB, yang dapat menyebabkan kulit terbakar dan meningkatkan risiko kanker kulit.
5. Kegunaan dan Kebutuhan Aktivitas
- Sunscreen: Lebih cocok untuk penggunaan sehari-hari, terutama bagi mereka yang sering beraktivitas di dalam ruangan atau hanya terpapar matahari dalam waktu singkat.
- Sunblock: Ideal untuk aktivitas luar ruangan yang intens, seperti berjemur, berenang, atau mendaki gunung, karena memberikan perlindungan maksimal dari sinar matahari langsung.
6. Waktu Aplikasi
- Sunscreen: Harus diaplikasikan 15-30 menit sebelum terpapar sinar matahari, agar bahan aktifnya dapat bekerja secara optimal.
- Sunblock: Bisa digunakan langsung setelah diaplikasikan tanpa perlu menunggu waktu penyerapan.
7. Cocok untuk Jenis Kulit
- Sunscreen: Cocok untuk kulit normal, kombinasi, dan berminyak, karena formulanya lebih ringan dan tidak terasa berat di kulit.
- Sunblock: Lebih direkomendasikan untuk kulit sensitif dan anak-anak, karena tidak mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi.
Sunscreen atau Sunblock: Mana yang Harus Dipilih?
Pemilihan antara sunscreen dan sunblock bergantung pada jenis kulit dan aktivitas harian Kamu. Jika Kamu memiliki kulit sensitif, sunblock bisa menjadi pilihan terbaik karena formulanya yang lebih lembut. Sebaliknya, jika Kamu mencari perlindungan ringan untuk penggunaan harian, sunscreen lebih nyaman digunakan karena memiliki tekstur yang lebih ringan.
Bagi yang sering beraktivitas di luar ruangan, kombinasi sunscreen dan sunblock bisa memberikan perlindungan optimal. Sunscreen dapat digunakan sebagai dasar perlindungan, sementara sunblock bisa diaplikasikan pada area yang lebih rentan terhadap paparan sinar matahari langsung, seperti wajah dan bahu.
Cara Menggunakan Sunscreen dan Sunblock dengan Benar
Menggunakan sunscreen dan sunblock dengan benar sangat penting untuk memastikan perlindungan maksimal terhadap sinar UV. Banyak orang masih melakukan kesalahan dalam mengaplikasikan produk ini, sehingga efektivitasnya berkurang. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu diperhatikan agar sunscreen dan sunblock bekerja secara optimal.
1. Gunakan dengan Jumlah yang Tepat
Banyak orang hanya menggunakan sedikit sunscreen atau sunblock, padahal jumlah yang cukup sangat menentukan efektivitasnya. Untuk hasil maksimal, gunakan:
- Wajah dan leher: Dua ruas jari sunscreen atau sunblock.
- Tubuh: Setidaknya setengah sendok teh untuk setiap bagian tubuh yang terpapar sinar matahari.
- Bibir: Gunakan lip balm dengan SPF untuk melindungi area bibir dari sinar UV.
2. Aplikasikan Sebelum Terpapar Matahari
Agar produk bekerja dengan optimal, sunscreen harus diaplikasikan 15-30 menit sebelum keluar rumah, sehingga bahan aktifnya terserap dengan baik ke dalam kulit. Sementara itu, sunblock bisa langsung digunakan karena bekerja secara fisik dengan memantulkan sinar UV dari permukaan kulit.
3. Oleskan Secara Merata
Pastikan sunscreen atau sunblock diaplikasikan secara merata ke seluruh area yang terkena sinar matahari, termasuk bagian yang sering terlupakan seperti telinga, belakang leher, punggung tangan, dan kaki.
4. Reaplikasi Secara Rutin
Sunscreen dan sunblock perlu diaplikasikan ulang setiap 2-3 jam untuk menjaga perlindungan tetap efektif. Jika Kamu banyak berkeringat atau berenang, gunakan produk tahan air dan segera reaplikasikan setelah beraktivitas.
5. Gunakan Setelah Skincare dan Sebelum Makeup
Sunscreen harus menjadi langkah terakhir dalam rutinitas skincare pagi sebelum makeup. Jika menggunakan foundation atau bedak, pilih produk yang tidak mengurangi efektivitas sunscreen, seperti cushion dengan SPF tambahan.
Kesimpulan
Bedanya sunscreen dan sunblock terletak pada mekanisme perlindungannya terhadap sinar UV. Sunscreen menyerap sinar UV sebelum masuk ke kulit, sementara sunblock bekerja dengan memantulkannya dari permukaan kulit. Sunscreen lebih cocok untuk penggunaan harian karena teksturnya yang ringan, sedangkan sunblock lebih efektif untuk aktivitas di bawah sinar matahari yang intens.
Pemilihan produk harus disesuaikan dengan jenis kulit dan kebutuhan aktivitas harian agar perlindungan yang diberikan lebih optimal. Bagaimana dengan Kamu? Apakah lebih nyaman menggunakan sunscreen atau sunblock? Bagikan pendapatmu di kolom komentar!