Cream untuk Mengatasi Bopeng – Bagi wanita, kulit halus dan bersih sangat penting. Wajah merupakan salah satu area yang paling menarik perhatian seorang wanita. Noda atau blemish sedikit saja akan menjadi masalah besar, apalagi jika terdapat banyak bopeng di wajah yang cukup dalam hingga mengganggu kehalusan kulit.
Bekas bopeng bisa jadi menyebalkan saat harus merias wajah, terutama jika bopeng itu sendiri besar dan banyak. Bopeng adalah istilah jika terdapat jaringan parut yang cukup dalam hingga terlihat di kulit. Wajah yang bopeng tentunya tidak enak dipandang mata dan terlihat kotor. Akibatnya rasa percaya diri Anda akan berkurang ketika harus bertemu dengan orang lain karena merasa wajah Anda tidak sempurna.
Cream untuk Mengatasi Bopeng
Penyebab wajah bopeng bisa bermacam-macam, tapi terutama bekas jerawat. Orang yang memiliki kulit sensitif seringkali sangat rentan berjerawat. Jika jumlah jerawatnya cukup banyak, terkadang akan sulit menahan keinginan untuk memungutnya karena ingin jerawatnya cepat hilang. Memencet jerawat atau memencetnya membuat wajah membengkak.
Selain itu, bekas luka di wajah juga bisa disebabkan oleh penyakit seperti cacar dan bekas luka. Untuk merawat bekas luka, biasanya Anda membutuhkan perawatan wajah terbaru yang dapat menyembunyikan bekas luka, seperti mikrodermabrasi, dermapen Eva Mulia, prosedur chemical peel yang juga bisa menjadi cara menghilangkan komedo di wajah, atau perawatan laser dan manfaat emas untuk kulit. kulit. Namun, Anda juga dapat mencoba metode sederhana seperti krim yang dijual bebas jika Anda memiliki wajah yang gatal.
Baca Juga : Manfaat Laser Wajah untuk Kecantikan Kulit
Macam-macam Krim untuk Mengatasi Bopeng
Terdapat beberapa krim untuk mengatasi bopeng diwajah yang bisa kamu gunakan untuk menyamarkan atau bahkan menghilangkannya, berikut diantaranya :
Dermal Nicam 4%
Krim yang dipercaya mampu mengobati bekas jerawat dan bekasnya pun tidak tertinggal. Benzoil peroksida merupakan bahan yang efektif untuk menghilangkan bekas jerawat, serta proses inflamasi yang dapat dihilangkan dengan cepat berkat kandungan nikotinamidanya, sehingga dapat juga digunakan untuk jerawat yang meradang.
Quinoderm Cream
Benzoil peroksida yang terkandung dalam krim Quinoderm mencapai 5%. Oleh karena itu, krim ini bisa digunakan untuk perawatan wajah yang menghilangkan bekas jerawat.
Freederm Gel
Krim ini dirancang khusus untuk mengobati jerawat yang memiliki masa peradangan berkepanjangan dan termasuk jerawat parah. Jerawat seperti ini biasanya sangat nyeri, merah, dan panas di sekitar area yang menjadi penyebabnya.
Revitol
Revitol biasanya digunakan sebagai obat untuk menyembuhkan luka setelah operasi. Namun, Revitol juga dapat digunakan sebagai obat penghilang bekas luka jerawat dan dikatakan 100% aman karena mengandung bahan-bahan alami yang tidak akan meninggalkan efek berbahaya. Cara kerja bahan-bahan dalam Revitol adalah dengan meningkatkan produksi kolagen pada kulit beserta vitamin dan protein yang dikandungnya, sehingga dapat melawan jaringan parut penyebab jaringan parut.
Taslyn CL
Terdiri dari bahan alami yang dapat mengaktifkan produksi kolagen pada kulit yaitu senyawa lipid dan peptida sehingga permukaan kulit menjadi halus dan bekas luka lebih cepat memudar. Formula peptida dapat mengurangi bekas jerawat yang memerah. Hal ini sangat efektif dalam regenerasi kulit pada tahap awal luka karena peptida yang berasal dari ekstrak tumbuhan tertentu.
itacid Cream
Merek ini merupakan salah satu produk yang paling banyak digunakan orang saat ini. Ada tiga jenis krim vitacid berdasarkan jenis kulit dan tingkat keparahan bekas jerawat, yaitu vitacid with retinoic acid atau tretinoin 0,025, 0,05 dan 0,1. Untuk anda yang baru memulai sebaiknya menggunakan Vital Acid yang paling rendah yaitu 0.025. Tugas tretinoin adalah untuk meningkatkan produksi kolagen yang memicu pembentukan sel-sel kulit baru untuk kelahiran sel-sel kulit yang rusak. Cara penggunaan vitacid adalah sebagai berikut:
- Bersihkan wajah terlebih dahulu, tunggu lima belas hingga dua puluh menit sebelum mengoleskan krim.
- Ambil krim seukuran jagung di ujung jari Anda dan cuci di area bekas jerawat.
- Tretinoin hanya dapat digunakan pada malam hari dan tabir surya minimal dengan SPF 30 harus digunakan setiap hari. Faktanya, tretinoin meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari dan meningkatkan risiko kanker kulit.
- Untuk pemula sebaiknya menggunakan krim ini secara bertahap, misalnya dua hari sekali selama setengah minggu, kemudian meningkat menjadi dua hari sekali, kemudian gunakan hanya sekali sehari.
- Pada hari-hari pertama pemakaian, kulit mungkin akan mengalami keadaan berdarah, yaitu muncul banyak jerawat, hal ini disebabkan oleh pembentukan kolagen asam vit, itulah sebabnya jerawat juga muncul.
- Tidak untuk digunakan dalam kombinasi dengan produk yang mengandung benzoil peroksida atau asam salisilat karena dapat mengiritasi kulit.